Langsa – Di tengah malam Ramadan yang seharusnya diisi dengan ibadah, seorang janda beranak tiga justru digerebek bersama tiga pria di sebuah penginapan di Kota Langsa.
Penggerebekan ini dilakukan oleh Tim Buser Pemuda Desa Paya Bujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, Selasa (4/3/2025) malam.
Ketua Tim Buser, Tarmizi, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan dari warga mengenai aktivitas mencurigakan di salah satu kamar penginapan yang berada di Dusun Masjid, Desa Paya Bujok Seuleumak.
“Setelah mendapatkan informasi, kami langsung melakukan pengintaian. Ternyata benar, di dalam kamar itu ada lebih dari satu wanita bercampur dengan sejumlah pria,” ujar Tarmizi, seperti dikutip dari SerambiNews.com, Rabu (5/3).
Mengetahui adanya dugaan pelanggaran syariat Islam, Tim Buser segera melakukan penggerebekan sekitar pukul 19.45 WIB.
Saat penggerebekan berlangsung, dua pria berhasil melarikan diri, sementara seorang pria berinisial A, warga Desa Paya Bujok Tunong, dan seorang wanita berinisial F, warga Langsa Lama, berhasil diamankan.
“Sebelum digerebek, mereka ada berempat di dalam kamar, yaitu satu wanita dan tiga pria. Mereka diduga sedang mengonsumsi narkoba,” tambah Tarmizi.
Selain mengamankan dua orang pelaku, tim juga menemukan alat hisap sabu dan kaca pirek yang diduga sisa pemakaian narkoba jenis sabu.
Atas temuan ini, Tim Buser langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
“Kedua pelaku sudah kami serahkan ke Polres Langsa untuk diproses lebih lanjut,” kata Tarmizi.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini.
Penggerebekan ini menjadi perbincangan warga sekitar, mengingat peristiwa tersebut terjadi di bulan Ramadan.
