Opini – Bukan hal yang baru penguatan Sumber daya manusia (SDM) adalah salah satu cara untuk penguatan fondasi kemajuan Aceh kedepan nya,terang Zarnuji (juma’t 14-03-2025).
Persoalan sumber daya manusia (SDM) Jelas berkaitan erat dengan ekonomi,sebab penguatan ekonomi bukan saja berbicara soal infrastruktur,inflasi,komoditas,pertambangan.melainkan juga berkaitan dengan pengelolaan dengan baik dan terstruktur serta mempunyai target jangka panjang,dengan pengelolaan sumber daya alam (SDA) baik itu komoditas,infrastruktur,pertambangan,migas dan lainnya dikelola dengan baik.jika pengelolaan ekonomi diserahkan atau dikelola oleh manusia dengan keahliannya yang mempuni maka akan mendapatkan hasil yang maksimal pula.
Persoalan perekonomian Aceh tidak hanya bicara soal inflasi,infrastruktur dan lain-lain berkaitan dengan ekonomi.tapi berbicara kemajuan berkaitan erat juga dengan kondisi politik,pendidikan dan keagamaan.ekonomi Aceh tidak akan maju jika manusia-manusia yang mengelola tidak profesional,korupsi dan kegaduhan lainnya yang membuat kestabilan politik tidak aman yang dapat memengaruhi minat investasi di Aceh.
Zarnuji menambahkan,Tidak hanya itu pembangunan sumber daya manusia (SDM) adalah persoalan membangun manusia yang unggul,yaitu manusia yang kreatif,inovatif,bervisi masa depan dengan moralitas yang tinggi serta berjiwa nasionalis serta bercita-cita mengabdi untuk Aceh yang lebih baik kedepannya.
Di Aceh tidak pernah kekurang para ahli atau Pakat dibidang apapun.tetapi kita memiliki sedikit keserakahan dan kepentingan segelintir manusia yang membuat Aceh lambat dalam proses kemajuan.karena SDM yang unggul telah di tunjukkan oleh para pahlawan pendahulu kita.tanpa mengenal lelah dalam berjuang membangun Aceh,melawan penjajah dengan cara mengorbankan dirinya demi memperjuangkan kemerdekaan.
Kita sebagai individu yang dididik dengan cara menanamkan jiwa nasionalis dan moral yang dapat meminimalisasi perbuatan yang dapat merugikan Aceh,seperti menggunakan jabatan untuk menindas orang lain,membuat kebijakan yang dapat merugikan orang banyak.pemerintah Aceh sangan rugi jika anggaran dan kebijakan digunakan untuk kepentingan segelintir manusia.Oleh karena itu Aceh butuh rekonstruksi birokrasi dan tata kelola supaya untuk mencapai Aceh seujahtera berjalan cepat.
Sudah saatnya fondasi ekonomi dibangun dengan berbagai sektor,yaitu pembangunan infrastruktur yang dapat memudahkan pembangunan SDM unggul,saling menjaga kestabilan politik yang dapat mengganggu perekonomian Aceh,hal itu terwujud dengan mendidik generasi muda dan masyarakat,karena Aceh perlu manusia-manusia yang berjiwa pahlawan,pengabdian serta keihklasan.
Penulis Opini: Zarnuji