Aceh Utara – Satu unit rumah milik Wartawan Suryadi Wakabiro Detikperistiwa.co.id Desa Geulumpang, Kecamatan Meurah Mulia, Kabupaten Aceh Utara, terbakar hebat pada Selasa malam, 24 Juni 2025, sekitar pukul 23:30 WIB. Warga menduga kebakaran ini sengaja dilakukan oleh orang tak dikenal (OTK), lantaran rumah tersebut sudah tiga kali mengalami percobaan pembakaran sebelumnya.
Menurut saksi mata, api tiba-tiba muncul dari bagian belakang rumah dan dengan cepat membesar, warga yang melihat kejadian langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
“Ini bukan yang pertama. Sudah tiga kali rumah ini dicoba dibakar, tetapi kali ini benar-benar terbakar habis,” ujar seorang warga setempat.
Rumah tersebut sebagian besar berbahan kayu, sehingga api cepat merambat dan membakar seluruh bagian rumah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Hingga saat ini, pihak kepolisian dari Polsek Meurah Mulia belum mengetahui adanya peristiwa kebakaran ini, warga berharap pihak berwajib segera turun tangan menyelidiki dugaan pembakaran tersebut.
“Kami minta agar polisi segera menyelidiki kasus ini jangan sampai pelaku terus leluasa membahayakan warga,” tambah warga lainnya.
Peristiwa ini membuat warga sekitar merasa resah dan meminta pengamanan lingkungan lebih ditingkatkan untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.
Suryadi selaku pemilik rumah, kepada awak media mengatakan, Sekarang saya sewa keude di Syamtalira Bayu sudah beberapa tahun bang cari rezeki, kalau malam tidak ada orang dirumah karena kami tinggal di keude sewa, hari hari istri saya sering pulang kerumah bang,” ucapnya. 
Sementara menurut keterangan Suryadi, listrik sudah berfungsi sudah diputuskan, sedangkan tabung gas jelas tidak ada lagi,” ungkapnya.
Sementara itu Geuchik, Gampong Geulumpang saat dikonfirmasi, membenarkan soal kebakaran tersebut, namun saat ditanya lebih lanjut diduga dibakar OTK, namun tidak ada balasan lagi sampai berita ini tayang.
Pihak Kepolisian Sektor Meurah Mulia, belum dapat terhubung sehingga berita ini perlu konfirmasi lebih lanjut dengan pihak kepolisian.
