Soal Insiden Bentrok Aparat dan Warga, Nasir Djamil Minta Semua Pihak di Aceh Menahan Diri

Soal Insiden Bentrok Aparat dan Warga, Nasir Djamil Minta Semua Pihak di Aceh Menahan Diri

Aceh – Muhammad Nasir Djamil, Anggota Komisi III DPR RI, fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang membidangi hukum dan keamanan meminta semua pihak di Aceh untuk menahan diri dari hal-hal yang berpotensi terjadinya situasi distabilitas.

” Saat ini yang dibutuhkan oleh rakyat aceh, khususnya yang mengalami musibah banjir dan tanah longsor adalah kerjasama seluruh komponen bangsa untuk membantu mereka,” ucap Nasir.

Bukan menyuguhkan adegan kekerasan yang justru membuat kita malu dengan masyarakt Indonesia dan internasional.

Dalam hal mencegah terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban, maka aparat Polri harus berada di depan, kecuali ada kondisi darurat keamanan yang membuat Polri harus meminta bantuan TNI.

Agar situasi ke depan kondusif, diharapkan kepada setiap warga agar tidak terpengaruh dengan penyebaran informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan secara moral dan hukum.

“Jangan mau diprovokasi oleh isu murahan yang bermuatan adu domba antara warga dengan TNI dan Polri.

Saat ini warga Aceh sedang berduka, mari kita kurangi duka mereka dengan bekerjasama guna memenuhi harapan mereka.

” Besar harapan agar Pangdam IM, Kapolda Aceh, Gubernur Aceh, dan Wali Nanggroe Aceh serta persatuan wartawan di aceh untuk duduk bersama serta meminta maaf atas peristiwa bentrokan antara TNI dan warga serta wartawan,” lanjut Nasir Djamil, Jum’at, 26/12/2025.

Cara ini akan menutup peluang para provokator yang menginginkan Aceh disharmonis dalam menanggulangi bencana banjir besar dan tanah longsor.

Jika dalam peristiwa itu ditemukan pelanggaran disiplin dan hukum, maka segera diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku untuk masyarakat sipil dan juga militer,” tutupnya.

BERITA TERKAIT